Monday, March 22, 2010

Butuh Sentuhan Infestor

Dari 29 Kabupaten dan 6 Pemerintahan Kota se Jawa Tengah, kabupaten Kebumen adalah Kabupaten yang berbatasan dengan Kabupaten Puworjo di batas Timur, Wonosobo di Batas sebelah Utara, Kabupaten Purbalinga di sebelah Barat daya, Kabupaten Cilacap disebelah Timur dan Samudera Hindia disebelah selatan. Tidak hanya Dibandingkan dengan tetangganya, Kota Kebumen memiliki Objek Wisata yang bagus dan komplit di wilayah Jawa Tengah. Baik dari Wisata Air, Pegunungan, Goa maupun wisata sejarah. sebagai contoh Brand dari wisata air yaitu Wisata Pantai Logending, Wisata Pengunungan dan Goa seperti Karang Bolong dan Wisata Sejarah seperti Benteng Van der Wijck. Obyek wisatanya sangatlah eksotis dan memiliki daya jual tinggi. jika dibandigkan dengan Parang tritis atau Pengandaran, sebenarnya Logending memiliki keunikan dan keindahan yang lebih bagus dan komplit.Dengan puluhan aset wisata di Kabupaten Kebumen, maka untuk memajukan wisata tersebut kita butuh Infestor yang mau ikut partisipasi memajukanya.

Wednesday, March 17, 2010

PESTA DEMOKRASI / POLITIK DENGAN PEMILIHAN PILBUP DAN WABUP KABUPATEN KEBUMEN


Tanggal 11 April 2010 bualn depan di Kabupaten Kebuman akan diadakan pesta demokrasi, pesta seluruh warga Kebumen untuk pemilihan Pucuk pimpinan dan wakil di tingkat Kabupaten atau yang sering disebut dengan PILBUP ( Pemilihan Bupati ). Nomor urut pemilihan sudah ditentukan. Pasangan Rustrianto dengan nomor urut satu yang diusung oleh partai PDIP, Nasirudin di nomer urut dua yang meskipun berlatar belakang Partai Kebangkitan Bangsa, namun kali ini pasangan Nasirudin dan Probo s diusung oleh partai pemenang pemilu 2009, yaitu Partai Demokrat. dan disusul pasangan Poniman nomer urut tiga yang diusung oleh Partai Golkar. Kemudian Buyar winarso dengan nomer urut empat diusung oleh partai PAN dan partai kecil lainya. Semua calon memiliki masa sendiri-sendiri, karena diusung oleh partai politik masing masing.

PUSAT JAJANAN KAB. KEBUMEN MENGUNTUNGKANKAH?

Satu tahun yang lalu sepanjang SMA Negeri 1 Kebumen dan SMP 1 Kebumen terlihat sangat asri, rimbun dengan pohon-pohon yang berdiri kokoh dikanan kiri jalan. Sesuai perkembangan zaman dengan adanya otonomi daerah, pemerintah dituntut aktif untuk menghasilkan sumber-sumber dana. Sektor pajak digali dan digenjot untuk lebih banyak menghasilkan meski mengorbankan beberapa aspek. Apa boleh buat, kota kecil paling unjung disebelah selatan ini harus aktiv digenjot menghasilkan pemasukan daerah sebanyak-banyaknya. Pusat jajanan yang terletak di Jl. Mayjen Sutoyo manurut saya sanggat mengorbankan citra kota Kebumen, baliho terpasang sangat besar dimuka pusat jajanan, dan itu pasti tidak sedikit budget yang dikocek oleh pihak seponsor untuk membrending tempat tersebut. Mungkin ini pemasukan daerah di sektor pajak, tapi disisi lain jalur pendidikan dijalan tersebut menjadi semakin semrawut. Banyak warung-warung yang harusnya buka pada sore hari, mereka memberanikan diri buka pada siang hari dan meningalkan perangkat daganganya di jalan-jalan. Yang terjadi sekarang jalan itu tidak asri lagi, tetapi menjadi semakin kotor dan semrawut. Padahal Pusat jajanan tersebut sebelumnya adalah sebagai Relokasi pedagang Alun-alun yang baru dinbangu. Supaya alun-alun kelihatan cantik dan indah maka pedagang dialihkan. Sekarang meski dialihkan tapi pedagang masih banyak sekali yang memadati seputar ruas alun-alun kebumen. Pusat jajanan Kab. Kebumen menguntungkankah?